Sebagian orang pasti pernah mengalami Lag atau Lemot pada kinerja ponsel yang dimiliki. Hal ini tentunya akan sangat berpengaruh kedalam performa mobilitas, sehingga menyebabkan penggunaan tidak maksimal.
Pada Ponsel OPPO ada metode untuk mengatasi kendala tersebut, yaitu dengan cara factory reset atau instal ulang perangkat, untuk mengembalikan nya ke setelan pabrik.
Namun, dengan me-reset ponsel fungsinya akan menghapus semua data secara permanen, baik itu data aplikasi maupun data sistem. Oleh karena itu, sebelum mengaplikasikan cara ini, ada baiknya untuk membackup data-data penting terlebih dahulu, supaya nanti bisa di restore ulang.
Selain itu, reset pabrik ponsel Oppo biasanya dilakukan ketika seseorang hendak menjual HP yang dimiliki. Ini sangat berguna karena bisa menghapus data-data sekaligus, seperti foto, kontak, aplikasi, maupun akun yang ditautkan. Tujuannya adalah supaya tidak ada data yang tertinggal, dan kemungkinan bisa diakses oleh pemilik yang baru.
Cara Mereset Ponsel Oppo Ke Pengaturan Pabrik
Ada dua cara yang bisa dipakai untuk reset hp oppo, yakni lewat menu pengaturan ponsel dan memakai mode recovery.
Pada menu reset data pabrik, sebenarnya ada pilihan jika kamu hanya ingin menghapus aplikasi terunduh, kontak & riwayat panggilan, SMS dan MMS saja. Tetapi, untuk hasil yang maksimal lebih disarankan untuk hapus semua data.
Sebelum memulai, ada baiknya memastikan daya baterai dalam keadaan yang cukup, minimal 50%. Jangan sampai ponsel mati karena baterai tidak memadai, karena bisa berakibat fatal terajdi eror atau bootlop ( mati total ). Adapun untuk untuk langkah-langkahnya, bisa menyimak ulasan dibawah ini.
Reset Ponsel Oppo Lewat Menu Pengaturan
- Pertama, buka menu Pengaturan atau Setting Pada Ponsel OPPO.
- Pilih menu “Pengaturan Tambahan”.
- Kemudian gulir kebawah Pilih “Cadangkan dan Reset“.
- Jika ingin membackup data, silahkan pilih “cadangkan & pulihkan” atau bisa dilewati.
- Selanjutnya, kamu bisa klik pada opsi Reset ke Data Pabrik.
- Tap pada “Hapus Semua Data” dan masukan sandi perangkat jika diminta.
- Langkah terakhir, tekan hapus data dan selesai.
Pada langkah ini, hp akan memulai proses restart ulang, jangan lakukan apapun seperti menekan tombol power. Prosesnya memang agak lama, jadi tunggu saja sampai selesai dan ponsel menyala dengan sendirinya.
Reset Dengan Recovery Mode
Cara kedua yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan factory reset adalah dengan membuka akses mode recovery. Untuk membuka menu ini bisa menggunakan kombinasi tombol dengan mematikan perangkat terlebih dahulu.
Tips: Pada saat mereset hp oppo dengan mode recovery, silahkan gunakan tombol volume untuk navigasi naik turun dan tombol power untuk konfirmasi/ ok. Berikut adalah langkah-langkahnya.
- Langkah pertama adalah matikan perangkat oppo.
- Lalu, tekan & tahan secara bersamaan tombol power dan volume bawah.
- Tunggu sampai menyala dan masuk ke tampilan “ColorOS Recovery”.
- Jika sudah, klik “Wipe data”.
- Konfirmasi dengan klik sekali lagi “wipe data” untuk me-reset.
- Pada notifikasi yang muncul tekan OK dan biarkan proses wiping berjalan.
- Terakhir, kembali ke mode recovery lalu klik reboot dan OK.
Sama seperti sebelumnya, proses reboot akan memakan waktu beberapa menit, tunggu saja sampai ponsel menyala.
Pada update terbaru ini, melakukan reset tidak bisa dipakai untuk mengatasi masalah lupa password, pin, atau pola. Ini merupakan salah satu fitur keamanan yang dimiliki oleh oppo smartphone.
Jika saat ini kamu sedang mengalami kendala tersebut, maka bisa membawa ponsel oppo beserta kotaknya ke service center atau teknisi yang sudah berpengalaman, disana kamu bisa menemukan solusi untuk membuka perangkat yang lupa sandi.
Faqs.
Bagaimana Cara Mereset ulang HP OPPO?
Untuk mereset ulang dapat dilakukan dengan memakai fitur recovery mode atau bisa juga melalui menu setting yang ada didalam ponsel. Untuk langkah-langkahnya bisa mengikuti salah satu metode yang telah dijelaskan sebelumnya.
Apa Yang Terjadi Jika HP OPPO Di Reset?
Jika kamu telah melakukan reset pabrik ponsel oppo, maka yang akan terjadi adalah semua data-data akan terhapus secara permanen. Sistem perangkat akan kembali seperti awal ( standart pabrik ) seperti ketika kamu baru membelinya.
Semua data dan aplikasi yang sudah pernah terunduh akan hilang, jadi perlu melakukan instal dari awal lagi. Tetapi bila sebelumnya pernah melakukan pecadangan data, maka bisa dilakukan restore ulang untuk mengembalikannya.